Hembusan Angin Surga

Kepedihan yang aku rasakan mengiris piluh di hati yang terdalam, aku yang memang bukan siapa-siapa baginya dan memang iapun bukan siapa” untukku.
Aku merasakan kesedihan karna tak mampu untuk memilikinya aku merasakan kesedihan karna hanya angin surga yang aku dapatkan dari dirinya. Aku tidak merasakan kesedihan ketika ia bersama kekasihnya yang tak ku kenal siapa dirinya, bahkan aku tak ingin merusak ataupun sekedar mengganggu kesenangan mereka berdua. Namun aku akan merasakan kesedihan bila kekasihnya itu salah seorang yang aku kenal.aku tak menginginkan hal itu terjadi dan aku bersyukur hal itu tidak terjadi, aku tulus menyangi dirinya aku terims semua kekuranga yang ada di dalam dirinya aku tak menuntut banyak darinya.
Aku tidak akan rela andaikan engkau tersakiti
andaikan engkau di kecewakan olehnya
andaikan engkau di duakan olehnya
andaikan engkau di khianati oleh cintanya
andaikan engkau tak mimilikinya dan ia tidak memiliki dirimu itu mampu membuatku tersenym lega meski engkau bukan milikku, andaikan ini semua terjadi padamu usahlah engkau mempertahankan cintamu pada dirinya, usahlah engkau mengingat namanya, lupakan semua kenangan terpedih bersamanya. kedihan yang dirinya rasakan hingga mampu membuat diri ini seakan terikat dengan ikatan batin, namun mengapa kekecewaan selalu datang bertubi-tubu kepada diriku aku mampu merasakan apa yang ia rasakan tetapi mengapa dirinya tidak.
aku selalu berusaha meluangkan waktu untuk dirimu mengapa kau tidak,
aku selalu menganggap dirimu ada mengapa kau tak pernah menganggap diri ini tidak ada
aku selalu mencoba mengerti dirimu namun mengapa tak pernah mengerti diriku
aku selalu menjaga perasaanmu mengapa kau begitu tega terus menyakiti hati ini
aku selalu menepati janjiku kepada dirimu namun mengapa engkau tidak
betapa kesabaran diriku kau uji begitu dalam, aku menganggap semua itu Biasa dan kau ti dak perduli dengan semua yang aku korbankan untukmu, ingatlah seseorang akan selalu menganggap seseorang yang selalu ada di sampingnya itu berarti dan membutuhkannya disaat seseorang itu telah pergi dari diri seseorang itu, aku hanya manu sia biasa aku memiliki kelemahan dan batas kesabaran.
Disaat aku sudah mulai DIAM karna di saat itulah aku menahan emosi diriku dan menyadari semua kesalahan dan kebodohan-kebodohan diriku, kebodohan terbesarku adalah begitu menyangi dirimu yang sudah sekian lama jelasnya engkau tidak memper dulikan diriku. Dulu aku selalu berfikir bahwa diri ini tidak lebih jauh baik dari dirimu dan akutidak pantas untuk dirimu, namun semua itu slah buaka aku yang tidak baik, bukan aku pula yang tidak pantas untuk dirimu.

Tetapi dirimulah yang tidak lebih baik  diriku, dirimulah yg tidak pantas untukku aku terlalu di butakan oleh perasaanku trhadapmu. Dan dirimu tidak mampu melihat seseorang yang tulus menyangidirimu, kau tidak takut kehilangan dirinya jelas-jelas seorang yang hanya mempermainkan dirimu yang jelas-jelas terus menyakiti hatimu, yang sudah sangat jelas di tega memilih orang lain dibandingkan dirimu. Aku selalu mengikatkan dirimu akan hal itu namun sayang semua sia-sia dan ingat jika suatu saat nanti tiba-tiba menghilang dan hingga aku tidak mampu untuk mengingat semua pengorbanan yang aku lakukan padamu jangan engkau berusaha mengingatkan, jangan enggkau menyapaku, jangan engkau mengganggu hidupku. Aku kecewa dengan keadaan keadaan yang menyakitkan karna dirimu, aku kecewa dengan kenyataan bahwa engkau hanya memberikan angin surga. Aku akan mampu untuk melupakan dirimu namun aku tidak akan mampu melupakan kepedihan yang engkau berikan kepada diriku, karna saat itu aku telah tersadar dan terbangun dari tidur panjanggku, membuka mata dan menatap seorang yang mampu melalukan pengorbanan yang  pernah aku lakukan kepada dirimu, dan akhirnya aku mampu merasakan kebahagiaan yang tidak pernah aku dapatkan dari dirimu
to: 24బ